Dari 17-19 April 2020, Ubud Food Festival Presented by ABC (UFF) akan merayakan pahlawan tanpa tanda jasa budaya kuliner Indonesia, yang bekerja tanpa lelah untuk menyajikan makanan terbaik di piring kita. Dengan tema Heroes, festival kuliner terkemuka di Indonesia ini akan memberikan apresiasi kepada para ibu, ayah, nenek, dan kakek yang menyediakan makanan yang kaya akan sejarah dan rasa bagi orang-orang terkasih mereka.
Mengangkat budaya kuliner nusantara telah menjadi inti dari setiap UFF. Setiap tahun, Festival menyambut pengunjung dan koki dari Indonesia dan seluruh dunia untuk belajar tentang Indonesia melalui makanannya. Pada tahun 2020, UFF akan memperkenalkan para pahlawan dari rumah kita yang memainkan peran signifikan untuk memelihara gastronomi Indonesia.
Untuk tahun keenamnya, Festival akan mengeksplorasi bagaimana keberagaman yang dimiliki negara terpadat keempat di dunia ini memainkan peran penting dalam kelezatan kulinernya. Melalui acara spesial, demo masak, jalan-jalan kuliner, diskusi makanan, lokakarya, masterclass, pertunjukan musik dan seni, pemutaran film serta pasar makanan, tiga hari penjelajahan kuliner lintas budaya ini akan memperkenalkan kepada masyarakat akan cita rasa yang jauh melampaui rendang, sate, gado-gado, dan nasi goreng.
“Sejak tahun pertama kami, Festival telah memperkenalkan makanan Indonesia yang kompleks dan beragam kepada pencinta makanan di seluruh dunia,” kata Founder & Director UFF Janet DeNeefe. “Untuk tahun keenam ini, kami ingin memperkenalkan dan merayakan sosok-sosok di balik cita rasa yang luar biasa, dan kisah-kisah yang berkembang tentang lanskap kuliner Indonesia.”
“Dengan tema Heroes, kami ingin Anda bertemu dengan para ‘pahlawan tanpa tanda jasa’ di balik makanan Indonesia, para ibu dan ayah yang memasak resep warisan keluarga mereka di rumah. Kami ingin menghormati kontribusi besar mereka untuk menciptakan makanan kaya rasa yang kita semua suka,” lanjut Janet DeNeefe.
Bersamaan dengan temanya, UFF juga meluncurkan karya seni untuk 2020 yang diciptakan oleh seniman Indonesia, Marishka Soekarna. Seniman mural terkemuka ini dikenal karena sentuhannya yang unik mengenai masalah-masalah intim dan sosial. Karya-karyanya telah dipamerkan di Gudang Sarinah, Jakarta, Galeri Nasional Indonesia dan Festival Internasional Yeosu, Korea Selatan.
Festival berterima kasih dan senang untuk menyambut kembali salah satu merek makanan terkemuka di Indonesia, ABC, untuk tahun ketiga sebagai Presenting Partner. Dhiren Amin, Director of Marketing and R&D, Kraft-Heinz Asia Tenggara mengatakan, “Kami sangat senang menjadi Presenting Partner UFF untuk tahun ketiga. ABC tidak hanya berbagi semangat Festival untuk merayakan budaya kuliner Indonesia, kami juga menghargai peran penting orang-orang terdekat kita dalam menciptakan beragam rasa dan sensasi yang dapat kita nikmati.”
“Tema Heroes sangat selaras dengan program dan komitmen ABC untuk mengangkat dunia kuliner Indonesia yang menawan dan orang-orang di baliknya. Setelah dua tahun kerja sama yang sukses, kami siap untuk memiliki festival yang lebih besar dan lebih baik untuk tahun ketiga kami,” ujar Dhiren Amin.
“Kami sangat senang dengan adanya kerja sama antara UFF dan ABC untuk tahun ketiga ini dan kami mengucapkan terima kasih yang tulus kepada semua tim ABC atas dukungan mereka yang berkelanjutan,” ujar Janet DeNeefe. “Kami menantikan saatnya merayakan pahlawan kuliner kami bersama dengan para pencinta makanan dari penjuru nusantara dan sekitarnya. Kami berharap Anda siap untuk mencicipi rasa dan tekstur yang akan membuat Anda merasa takjub dan antusias.”
Bersiaplah untuk mengetahui informasi terbaru mengenai program UFF20 pada awal Februari mendatang. Untuk informasi terbaru, daftar enews kami dan ikuti Instagram, Facebook, dan Twitter.